TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Setiap manusia tidak akan mungkin dapat hidup sendiri dan selalu akan memerlukan bantuan orang lain dalam menjalani kehidupan di dunia. Agar dapat berlangsung kehidupan yang serasi dalam kelompok manusia, maka manusia perlu untuk saling bertukar informasi. Saling bertukar informasi atau berita yang berjalan lancar dan terus menerus dikenal dengan istilah Komunikasi.
Abad ini perkembangan teknologi komunikasi terus mengalami kemajuan yang sangat pesat. Disadari atau tidak, perkembangan teknologi komunikasi telah membawa kita ke arah kehidupan yang baru, yaitu era komunikasi yang praktis dan dinamis. Bila kita membandingkannya dengan teknologi komunikasi di beberapa tahun ke belakang, maka kita akan melihat perbandingan yang sangat mencolok dalam dunia transformasi komunikasi. Fenomena inilah yang secara tidak langsung ikut mengubah pola kehidupan manusia.
Setiap manusia tidak akan mungkin dapat hidup sendiri dan selalu akan memerlukan bantuan orang lain dalam menjalani kehidupan di dunia. Agar dapat berlangsung kehidupan yang serasi dalam kelompok manusia, maka manusia perlu untuk saling bertukar informasi. Saling bertukar informasi atau berita yang berjalan lancar dan terus menerus dikenal dengan istilah Komunikasi.
Abad ini perkembangan teknologi komunikasi terus mengalami kemajuan yang sangat pesat. Disadari atau tidak, perkembangan teknologi komunikasi telah membawa kita ke arah kehidupan yang baru, yaitu era komunikasi yang praktis dan dinamis. Bila kita membandingkannya dengan teknologi komunikasi di beberapa tahun ke belakang, maka kita akan melihat perbandingan yang sangat mencolok dalam dunia transformasi komunikasi. Fenomena inilah yang secara tidak langsung ikut mengubah pola kehidupan manusia.
Di era perkembangan teknologi komunikasi yang sudah mendunia ini, hampir semua masyarakat di dunia berpaling ke teknologi komunikasi yang memiliki kecepatan dan efisien untuk mendapatkan informasi. Bahkan sekarang ini teknologi komunikasi telah menjadi kunci utama dalam kehidupan sehari-hari artinya masyarakat tidak bisa lepas dari teknologi komunikasi yang merupakan wadah sumber informasi yang mereka anggap penting.
Komunikasi banyak macamnya diantaranya adalah adanya
- Komunikasi Akoptika ( komunikasi yang menggunakan akustika (bunyi) dengan sasaran indera telinga dan sekaligus menggunakan optika (optik, dengan sasaran indera mata).
- Komunikasi Grafika ( Komunikasi yang menggunakan alat-alat cetak ).
- Komunikasi Elektronika ( Komunikasi yang menggunakan alat-alat elektronika atau perangkat telekomunikasi ).
- Komunikasi Cyber ( Komunikasi yang menggunakan media internet sebagai alat komunikasi ).
Komunikasi Akoptika adalah komunikasi yang menggunakan akustika (bunyi) dengan sasaran indera telinga dan sekaligus menggunakan optika (optik, dengan sasaran indera mata).
Komunikasi jenis ini dilakukan dengan menggunakan alat-alat yang sederhana dan bersifat konvensional, misalnya siulan, bunyi kentongan, dan sebagainya yang dapat didengar oleh telinga manusia, serta api, asap, isyarat, yang dapat dilihat dengan indera mata.
Contoh:
Yang di maksud dengan Akustika adalah sesuatu yg di dengar oleh telinga dan dilihat oleh mata kita.
seperti pada saat kita melihat vidio youtube dan melakukan vidio call.
Komunikasi Grafika
Komunikasi Grafika adalah Komunikasi yang menggunakan alat-alat cetak sehingga menghasilkan bahan tercetak/tertulis seperti surat kabar, majalah, buku dan lain sebagainya. Komunikasi jenis ini sering disebut juga komunikasi tertulis.
Komunikasi Grafika adalah komunikasi yang digunakan menggunakan sebuah seimbol, seperti contoh nya :
- Gambar,
- Text,
- Garis,
- Angka,
- Nirmana,
- Dwi matra (2D),
- Tri matra (3D),
- Warrna, dll.
Komunikasi Elektronika
Komunikasi Elektronika adalah komunikasi yang menggunakan alat-alat elektronika atau perangkat telekomunikasi seperti radio, televisi, telepon, telex, fax dan sebagainya.
Komunikasi Elektronika adalah komunikasi yang digunakan melalui sebuah Media Elektronik yang sekarang telah berkembang dan di kenal di kalangan masyarakat, contoh :
- TV,
- Radio,
- VCD/DVD, dll.
Komunikasi Cyber
Komunikasi Cyber adalah komunikasi yang menggunakan media internet sebagai alat komunikasi. Termasuk di dalamnya adalah Eelektronik Mail, Mailing List, Online News, Chatting, VOIP dan lain sebagainya.
Komunikasi yang menggunakan media internet sebagai alat komunikasi termasuk didalamnya :
- Elektronik Mail,
- Mailling List,
- Online News,
- Chatting,
- VOIP,
- Teleconference,
- Music Digital,
- E-Magazine,
- E-Newspaper,
- E-Comnerce,
- E-Banking, dsb.
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)
DALAM DUNIA PENDIDIKAN DI INDONESIA
Meningkatnya kecenderungan manusia terhadap tenologi informasi
dan komunikasi (TIK) di era informasi ini sesungguhnya memiliki
kaitan secara langsung dengan peningkatan tahap literasi komputer,
literasi informasi, dan juga tingkat kesejahteraan masyarakat. Semua
faktor tersebut satu sama lainnya saling melengkapi dan tidak bisa
dipisahkan. Selain itu, minat membaca masyarakat juga semakin
lebih tinggi sehingga memerlukan berbagai sumber yang mudah dan
cepat diakses. Pada dasarnya harapan utamanya adalah dengan TIK
dapat meningkatkan prodikvitas kerja di kalangan masyarakat
Indonesia saat ini dengan diiringi meningkat taraf pendidikan dan
pendapatan masyarakat di masa depan.
Dalam disiplin ilmu saintifik yang disebut dengan TIK adalah berbagai
aspek yang melibatkan teknologi, rekayasa dan teknik pengelolaan
yang digunakan dalam pengendalian dan pemrosesan informasi serta
penggunaannya, komputer dan hubungan mesin (komputer) dan
manusia, dan hal yang berkaitan dengan sosial, ekonomi dan
kebudayaan [British Advisory Council for applied Research and
Development: Report on Information Technology; H.M. Stationery
Office, 1980). Definisi lain tentang TIK yaitu semua bentuk teknologi
yang terlibat dalam pengumpulan, memanipulasi, komunikasi,
presentasi dan menggunakan data (data yang ditransformasi menjadi
informasi) [E.W. Martin et al. 1994. Managing Information
Technology: What Managers Need to Know. New York :Prentice Hall]
Dalam konteks yang lebih luas, TIK merangkumi semua aspek yang
berhubungan dengan mesin (komputer dan telekomunikasi) dan
teknik yang digunakan untuk menangkap (mengumpulkan),
menyimpan, memanipulasi, mengantarkan dan mempresentasikan
suatu bentuk informasi. Komputer yang mengendalikan semua
bentuk idea dan informasi memainkan peranan yang penting dalam
mengumpulkan, memproses, menyimpan dan menyebarluaskan
informasi digital melalui saluran mikroelektronik. TIK mengabungkan
bidang teknologi seperti komputerisasi, telekomunikasi, elektronik
dan bidang informasi seperti data, fakta, dan proses.
Kehadiran TIK dalam pendidikan bisa dimaknai dalam tiga paradigma,
yaitu (1) TIK sebagai alat atau berupa produk teknologi yang bisa
digunakan dalam pendidikan, (2) TIK sebagai konten atau sebagai
bagian dari materi yang bisa dijadikan isi dalam pendidikan, dan (3)
TIK sebagai program aplikasi atau alat bantu untuk manajemen
pendidikan yang efektif dan efisien. Ketiga paradigma tersebut
disinergikan dalam sebuah kerangka sumberdaya TIK yang secara
khusus diposisikan dan diarahkan untuk mencapai visi dan misi
pendidikan di Indonesia.
Di era globalisasi pendidikan, disadari ataupun tidak, tantangan dunia
pendidikan ke depan akan lebih berat. Oleh karena itu, optimalisasi
TIK menjadi salah satu alternatif solusi dalam menopang dan
menggerakkan dunia pendidikan di kancah persaingan global. Dalam
dunia pendidikan di Indonesia, ada beberapa alasan problematik yang
melatarbelakangi pentingnya pemanfaatan TIK, terutama dalam (1)
meningkatkan mutu pendidikan di semua jenjang, (2) mengatasi
kesenjangan layanan pendidikan akibat kondisi geografis yang mana
jika diabaikan akan menimbulkan disparitas mutu layanan, dan (3)
perubahan sosio-budaya masyarakat yang bergerak dinamis, dan (4)
memupuk rasa nasionalisme untuk menjaga kesatuan dan persatuan
bangsa.
DAMPAK TIK DI ERA GLOBALISASI PENDIDIKAN
Penerapan dan pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK) dalam pendidikan menjadi salah satu kebijakan Departemen
Pendidikan Nasional. Penerapan TIK di dalam pengembangan
pendidikan ke depan bukan sekedar mengikuti trend global melainkan
merupakan suatu langkah strategis di dalam upaya meningkatkan
akses dan mutu layanan kepada masyarakat. Secara internal
kelembagaan penerapan dan pengembangan TIK menjadi tulang
punggung sistem tata kelola pendidikan menuju good governance
yang transparan dan akuntabel. Efisiensi akan banyak dicapai melalui
pemanfaatan TIK tanpa harus merusak nilai-nilai kemanusiaan.
Justru sistem TIK yang dikembangkan harus mampu mengangkat
harkat dan nilai-nilai kemanusiaan dengan terciptanya layanan publik
yang lebih bermutu dan efisien, sehingga dapat memenuhi kebutuhan
manusia di dalam zaman global dan kompetitif ini.
TIK yang dikembangkankan di dalam pendidkan harus menuju
terwujudnya sistem terpadu yang dapat membangun konektivitas
antar komponen yang ada dalam pendidikan sehingga pendidikan
menjadi lebih dinamis dan lincah bergerak dalam mengadakan
komunikasi guna memperoleh dan meraih peluang-peluang yang ada
untuk pengembangan pendidikan di Indonesia. Sudah barang tentu
semua ini harus diikuti oleh kesiapan seluruh komponen sumber daya
manusia baik dalam cara berpikir, orientasi perilaku, sikap dan sistem
nilai yang mendukung pemanfaatan teknologi informasi dan
komunikasi untuk kemaslahatan manusia. Oleh karena itu, kepada
seluruh komponen untuk segera menyiapkan diri secara konkrit
dalam memasuki sistem ini. Sistem informasi manajemen (keuangan,
SDM, aset dan fasilitas, sistem pengajaran dan pembelajaran)
merupakan program-program yang harus dibangun secara sinergi
dalam menghadapi globalisasi pendidikan ini.
Di era globalisasi peranan TIK menjadi semakin penting digunakan
untuk mengungkapkan data dan fakta menjadi sebuah informasi yang
bisa dimanfaatkan. Kontribusi TIK tidak terlepas dari suatu tanggung
jawab agar data dan fakta pendidikan dapat dikumpulkan, dikelola,
disimpan, diteliti, dibuktikan dan disebarkan agar masyarakat
mendapatkan informasi penting dengan benar secara efektif dan
efisien. TIK pada hakikatnya adalah alat untuk mendapatkan nilai
tambah dalam menghasilkan suatu informasi yang cepat, lengkap,
akurat, transfaran dan mutakhir. Salah satu manfaat yang dapat
dirasakan dalam kontribusi TIK adalah teknologi internet. Internet
sebagai media informasi telah memberikan peluang bagi setiap orang untuk menyampaikan data dan fakta secara terbuka dan bertanggung
jawab. Hal ini membuka peluang baru dalam perkembangan
pendidikan dimana data, fakta dan informasi dapat milik semua orang
secara terbuka dan jujur.
Pendidikan harus mampu meningkatkan information literacy yang
baik dengan didukung oleh data dan fakta sangat dibutuhkan untuk
menghantarkan suatu bangsa pada keutuhan kehidupan berbangsa
dan bertanah air satu. Alvin Toffler dalam Powershift (buku ketiga
dalam trilogi, selepas Future Shock dan The Third Wave)
menggambarkan perkembangan itu sebagai revolusi yang
berlangsung dalam tiga gelombang yaitu gelombang pertama
munculnya teknologi pertanian, gelombang kedua munculnya
teknologi industri, dan gelombang ketiga munculnya teknologi
informasi yang mendorong tumbuhnya telekomunikasi. Teknologi
telah mempengaruhi manusia dalam kehidupannya sehari-hari,
sehingga jika „gagap teknologi‟ akan terlambat menguasai informasi,
dan akan tertinggal pula untuk memperoleh kesempatan untuk maju.
Informasi memiliki peran penting dan nyata, apalagi masyarakat
sekarang sedang menuju pada era masyarakat informasi (information
society) atau masyarakat ilmu pengetahuan (knowledge society).
Pendidikan tidak hanya menghadapi perubahan substansi data dan
fakta, lebih jauh ditantang untuk menemukan bentuk pendekatan,
strategi dan metode pembelajaran yang mampu menjawab tantangan
kebutuhan pendidikan sejarah pada era globalisasi dan keterbukaan
informasi. Penelitian dan pengembangan pendidikan dalam
menemukan pendekatan, strategi dan metode pembelajaran yang
mengakar pada kontek bangsa perlu dilakukan secara sadar dan
berkelanjutan.
Pendidikan merupakan sumber kemajuan bangsa yang sangat
menentukan daya saing bangsa, dengan demikian, sektor pendidikan
harus terus-menerus ditingkatkan mutunya. Fakta saat ini
menunjukkan bahwa faktor kesenjangan pendidikan menjadi salah
satu faktor utama dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Kesenjangan mutu pendidikan tersebut selain disebabkan karena
faktor sarana dan prasarana yang belum memadai, sumberdaya
manusia yang masih terbatas dan juga manajemen sistem pendidikan
yang belum terpadu.
Dalam kaitannya dengan faktor tersebut di atas, penggunaan dan
pemanfaatan TIK sebagai sarana pendidikan dan manajemen
pendidikan masih dirasakan amat rendah. Walaupun pendidikan di
Indonesia sudah memanfaatkan TIK, terutama dalam manajemen dan
pembelajaran, tetapi masih dalam lingkup yang terbatas.Ketertinggalannya dalam pendayagunaan TIK merupakan isu penting
dalam kebijakan pembangunan pendidikan Indonesia. Sebagaimana
dimuat dalam Renstra Depdiknas 2004-2009, untuk mengejar
kemajuan, perlu diperluas dan diintensifkan pemanfaatan TIK di
bidang pendidikan, di antaranya pendayagunaan TIK baik sebagai
materi kurikulum maupun sebagai media dalam proses pembelajaran
interaktif.
Pemanfaatan TIK merupakan salah satu solusi tepat bagi pemecahan
masalah pendidikan di Indonesia. Setidaknya pemanfaatan TIK dalam
pendidikan, akan mengatasi masalah sebagai berikut:
- Masalah geografis, waktu dan sosial ekonomis Indonesia Negara Republik Indonesia merupakan Negara kepulauan, daerah tropis dan pegunungan hal ini akan mempengaruhi terhadap pengembangan infrastruktur pendidikan sehingga dapat menyebabkan distribusi informasi yang tidak merata.
- Mengurangi ketertinggalan dalam pemanfaatan TIK dalam pendidikan dibandingkan dengan negara berkembang dan negara maju lainnya.
- Akselerasi pemerataan kesempatan belajar dan peningkatan mutu pendidikan yang sulit diatasi dengan cara-cara konvensional
- Peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pengembangan dan pendayagunaan teknologi informasi dan komunikasi.
- TIK akan membantu kinerja pendidikan secara terpadu sehingga akan terwujud manajemen yang efektif dan efisien, transparan dan akuntabel.
Terimakasi telah membaca blog saya,
apa bila ada kesalahan kata dan kalimat silahkan berkomentar yaa..
apa bila ada kesalahan kata dan kalimat silahkan berkomentar yaa..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar